Sejarah Penelitian Ilmu Sidik Jari
Related Posts
-
Pengalaman Mengikuti Tes STIFIn
Perkenalkan saya Dedeh Ratnanengsih, sahabat boleh panggil saya dengan Dedeh. Saat ini sudah hampir satu tahun setelah saya mengikuti tes STIFIn pada tahun 2019 lalu. Pengalaman mengikuti tes STIFIn banyak memberikan kesan yang sangat berarti. Saya menemukan hikmah penting dalam hidup yang membuat saya lebih fokus dan bersyukur dengan kelebihan yang Allah berikan serta bersabar atas kelemahan yang ada. Hasil tes STIFIn menyebutkan bahwa saya memiliki mesin kecerdasaan Insting (In). Kecerdasan yang bahkan saya sendiri awalnya tidak menyangka diberikan Allah tanpa sedikitpun memintanya. Saya merasa terlambat mengetahui hasil tes STIFIn saya sekarang. Banyak keputusan sebelumnya yang tidak seharusnya saya pilih, namun saya sangat menyadari penyesalan tak akan berarti jika tanpa perbaikan setelahnya. Cerita dimulai saat saya sudah tidak nyaman dengan tempat bekerja saat itu, mudah terpancing untuk marah bahkan tidak tahu apa saya inginkan sebenarnya. Hidup ketika itu benar-benar tidak berarti dan tidak tau mau kemana. Pengalaman Mengikuti Tes STIFIn Banyak Memberi Kesan 1. Menerima Hasil Tes STIFIn dengan Lapang Hati Segala sesuatu yang mengkhawatirkan akan berkurang dengan penerimaan yang baik. Menerima sepenuh hati bahwa hasil tes STIFIn Insting adalah kecerdasan terbaik yang Allah berikan kepada saya. Meyakininya sebagai modal dasar agar saya bisa berperan menjadi sebaik-baik makhluk di muka bumi. Peran terbaik tersebut semata-mata adalah bekal untuk mempersiapkan diri kembali kepada Allah kelak. Awal penerimaan saya tidak semata-mata terbentuk begitu saja. Sebelum mengikuti tes STIFIn saya pernah mengikuti tes kepribadian lainnya, tapi setelah mengikuti tes tersebut saya tidak menemukan jawaban apa yang harus saya lakukan setelahnya agar hidup terasa nyaman (gue banget). Ternyata memang tes tersebut bisa berubah ketika saya mengulanginya. Sedangkan tes STIFIn hasilnya tidak akan berubah seumur hidup jika saya mengulangi tesnya. Hal ini sesuai dengan teori pemuliaan tanaman yang saya pelajari saat masih di kampus bahwa fenotip tanaman yang dihasilkan adalah gabungan antara sifat genetik dan lingkungan yang mendukungnya. Ini berlaku juga pada manusia dimana sifat genetik tidak akan berubah. 2. Mengetahui Cara Efektif dan Efisien Menghadapi Traumatik Salah satu perkataan promotor STIFIn yang saya ingat betul ketika melakukan tes STIFIn, “Kamu pasti sering menghapus kontak orang-orang yang tidak membuat nyaman.” Sontak saya sangat kaget mendengarnya, karena beberapa bulan sebelum tes STIFIn memang saya menghapus beberapa kontak di handphone saya. Tentu pernyataan yang diutarakan oleh promotor STIFIn benar adanya. Lalu promotor STIFIn tersebut melanjutkan, “Insting itu memiliki kecerdasan otak tengah yang menyangga otak lainnya sehingga ketika bersujud posisi otak berada paling atas. Ini alasan kenapa seorang Insting seharusnya bisa mengobati rasa traumatiknya dengan selalu mendekatkan diri pada Allah karena otaknya memiliki potensi paling besar untuk bisa mencapai ketenangan dengan terus berinteraksi dengan-Nya.” Penjelasan yang tak bisa saya bantah lagi karena memang saat itu saya merasa tidak yakin dan selalu khawatir atas apa yang Allah berikan, salah satunya sangat mungkin karena saya tidak khusyuk saat berinteraksi dengan-Nya. 3. Menggali Hikmah Dari Setiap Keputusan yang Dipilih Sebelum Tes STIFIn Keputusan hidup yang sangat terasa salah satunya adalah memilih jurusan IPA ketika SMA. Melalui fase ini memang tidak mudah, saya tidak begitu suka menjadi anak IPA banget. Walaupun ketika itu saya sangat menyukai mata pelajaran Biologi. Akhirnya ketika kuliah mengambil program studi pertanian, alasan utama saya supaya bisa belajar biologi khususnya biologi tumbuhan. Selama kuliah tidak ada kesulitan yang begitu berarti, namun setelah lulus merasa tidak ahli dalam bidang yang saya pelajari. Setelah tes STIFIn, saya sangat menerima bahwa saya cenderung tidak tuntas ketika belajar. Sering mempelajari sesuatu hanya sebatas kulitnya, tapi tidak sampai tuntas mendalam. Setelah lulus kuliah, saya pernah bekerja di luar bidang yang saya pelajari di kampus. Beberapa bulan setelah menjalani pekerjaan tersebut saya merasa kurang nyaman dengan hal yang dijalani. Rasa tidak nyaman itu semakin memuncak, saya putuskan untuk mengikuti tes STIFIn atas rekomendasi dari seorang teman. Hasilnya membuat saya terkejut, ternyata bidang pekerjaan tersebut sangat sesuai dengan mesin kecerdasaan yang saya miliki. Namun saya sangat menyadari ada hal-hal yang membuat saya tidak bertumbuh, yaitu faktor kebeperanan saya dalam setiap aktivitas, sedangkan seorang Insting sangat ingin perannya itu berarti bagi orang-orang yang ia lengkapi kontribusinya. 4. Merencanakan Peran yang Dipilih Setelah Tes STIFIn Masih segar dalam ingatan, setelah selesai sesi konsultasi bersama promotor STIFIn, beliau menanyakan rencana peran yang akan saya ambil setelah tes. Tujuan saya sejak awal selain untuk mengenal diri yang sesungguhnya adalah menemukan peran yang akan membuat bertumbuh. Saya menjawab dengan mantap untuk memutuskan resign dari pekerjaan sebelumnya dan mengikuti rekrutmen program pengabdian masyarakat. Beberapa minggu setelah tes STIFIn, atas kehendak Allah rencana saya terealisasi. Saya menjadi fasilitator sebuah program pengabdian masyarakat bersama dosen di kampus tempat saya kuliah. Tugas saya membantu dosen dalam melaksanakan program pengabdian yang mereka lakukan, dari melakukan survei lokasi hingga pembuatan jurnal pengabdian masyarakat. Berinteraksi dengan masyarakat di lingkar kampus, mengetahui potensi-potensi kelurahan atau desa setempat. Keputusan yang tidak pernah disesali dan saya sangat menjalaninya dengan nyaman. Salah satu hal yang saya kerjakan ketika itu adalah harus memublikasikan kegiatan ke berbagai media cetak online. Saya menyusun press release dari setiap kegiatan yang membuat potensi saya dalam merangkai kata juga terasah. Saya masih ingat betul salah satu testimoni dosen yang merasa sangat terbantu dengan adanya fasilitator. Saya merasa bahagia akan hal itu dan membuktikan sendiri hasil tes STIFIn bahwa kemistri saya dalam hal apapun, termasuk bekerja adalah kebahagiaan. Saya jadi banyak teringat keputusan-keputusan yang saya ambil tahun lalu, setelah program pengabdian selesai. Allah memberikan kesempatan lagi untuk saya bergabung dalam sebuah proyek pendampingan petani padi di Kabupaten Kepulauan Morotai Maluku Utara, salah satu pulau terluar di Indonesia Timur. Proyek ini pun sangat menambah banyak pengalaman. Proyek ini tidak hanya membuat saya belajar lebih mendalam lagi tentang budidaya padi, tapi membuat saya belajar bermasyarakat dengan penduduk setempat yang memiliki latar belakang bahasa dan budaya yang berbeda. Saya merasa bahagia dengan peran yang diberikan pada proyek ini, meskipun tantangan yang saya hadapi di lapangan tidak mudah. Kedua kalinya saya pun merasakan sendiri dari hasil tes STIFIn bahwa seorang Insting akan sangat merasa senang jika ikut terlibat dalam sebuah proyek. 5. Belajar Tuntas pada Peran yang Saya Pilih Ciri Insting yang belum cerdas adalah tidak tuntas. Tampaknya sayapun merasa tidak …
-
Corona dan 5 Langkah Preventif untuk Promotor STIFIn
CORONA DI INDONESIA Akhir-akhir ini dunia dihebohkan dengan sebuah virus baru yang bernama Corona atau COVID-19. Tak terkecuali Indonesia, yang sebelumnya pernah dikabarkan bahwa virus corona ini tidak akan sampai ke Indonesia. Kini sudah terkonfirmasi secara resmi beberapa warga Indonesia yang terinfeksi virus corona. Data kasus positif corona sebanyak 69 kasus positif, 60 dirawat, 5 sembuh, dan 4 meninggal. Data kasus terkonfirmasi COVID-19 adalah data yang telah diumumkan secara resmi oleh Kementrian Kesehatan RI, updated terakhir pada 13 Maret 2020 pukul 18.00. Pengumuman ini telah disampaikan oleh Juru Bicara Pemerintah yang ditugaskan untuk penanganan corona, Achmad Yurianto di dalam konfersi pers yang diadakan di Instana Kepresidenan “Data yang saya berikan adalah hasil tracing yang dilaksanakan sejak dua hari lalu ya, sejak kami merilis 34 (pasien positif COVID-19) hingga tadi siang,” kata Yuri. Hal yang mengejutkan bahwa jumlah pasien positif virus corona di Indonesia per Sabtu (14/3) bertambah menjadi 96 kasus, 8 di antaranya dinyatakan sembuh dan 5 orang meninggal dunia. Yuri menyampaikan penyebaran virus corona saat ini semakin meluas. Beberapa daerah yang terkena wabah corona antara lain Jakarta, Bandung, Tangerang, Solo, Bali, Manado, Yogyakarta hingga Pontianak. AWAL MULA CORONA DI INDONESIA Terawan Agus Putranto sebagai Menteri Kesehatan menjelaskan bahwa ada dua pasien yang terinfeksi virus COVID-19 yang salah satunya merupakan guru dansa, Pasien ini berusia 31 tahun yang telah melakukan kontak fisik dengan WNA Jepang. Informasi sebelum ke Indonesia WNA Jepang ini telah singgah di Malaysia sejak 14 Februari 2020 “Jadi si pasien cewek ini yang 31 tahun itu guru dansa. Dia berdansa dengan teman dekatnya itu (WNA Jepang),” ujar Terawan kepada wartawan di RSPI Sulianto Saroso, Jakarta Utara, Senin (2/3) Pasien yang seorang guru dansa dan WNA asal Jepang ini merupakan teman dekat. Indikasi awal pada tanggal 16 Februari 2020 pasien terkena sakit batuk. Hingga pasien melakukan pemeriksaan ke rumah sakit terdekat. Namun pasien tak kunjung sembuh hingga pada tgl 26 Februari 2020 pasien kembali ke rumah sakit dan menjalani rawat inap. Pada saat inilah, pasien mengalami batuk yang disertai dengan sesak napas. Hingga saat ini Menteri Kesehatan menegaskan kedua WNI dalam kondisi baik. Kedua pasien terinfeksi virus corona hingga saat ini masih dirawat di ruang isolasi RSPI Sulianti Saroso. 5 LANGKAH PREVENTIF CORONA UNTUK PROMOTOR STIFIn Menanggapi merebaknya berita terkait virus corona yang telah menyebar luas di Indonesia, kami dari STIFIn Family yang dipimpin langsung oleh Solver STIFIn Richard Perdana, menegaskan untuk para Promotor STIFIn di Indonesia yang sering melakukan kontak langsung dengan klien agar dapat melakukan 5 langkah preventif corona untuk Promotor STIFIn. Pelayanan tes STIFIn tetap dapat dilakukan dengan usaha preventif penyebaran COVID-19 (Corona) sebagai berikut: Pastikan kondisi promotor dan klien sehat. Tidak muncul gejala awal seperti demam/panas > 38°C, flu ataupun sesak nafas. Promotor dan klien tes STIFIn diharuskan menggunakan masker. Promotor dan klien tes STIFIn sangat disarankan untuk membersihkan tangan terlebih dahulu dengan hand sanitizer, tunggu sampai kering sebelum melakukan tes STIFIn. Membersihkan fingerprint scanner sebelum dan sesudah scan sidik jari dengan menggunakan solatip bening (lakban bening). Rekatkan lakban pada permukaan finger scanner kemudian lepas kembali. Ulangi hingga permukaan fingerprint scanner bersih. Jangan membersihkan permukaan fingerprint scanner dengan hal-hal berikut : pembersih kaca, cairan pembersih yang mengandung alkohol atau air, benda-benda kasar seperti kertas, kapas, atau tissu. Setelah tes STIFIn selesai, promotor dan klien membersihkan tangan kembali menggunakan hand sanitizer. Semoga dari artikel ini bisa membantu para Promotor STIFIn dan kita semua agar lebih berhati-hati dengan adanya virus corona ini. Sehingga kita tetap bisa bermanfaat dan memberikan pelayanan terbaik dalam melakukan tes STIFIn. Salam Sukses Mulia.
-
Tips Sebelum Memutuskan Untuk Pindah Jalur Karir
Tes STIFIn merupakan tes yang bisa menganalisa kepribadian dan juga faktor-faktor psikologi Anda yang lainnya dengan hasil yang lebih akurat dan bisa digunakan untuk membantu Anda menemukan jalan hidup yang paling membuat Anda puas, salah satunya adalah jika Anda ingin berganti pekerjaan. Kebanyakan dari orang memiliki pekerjaan yang bisa memberikan penghasilan yang cukup untuk hidup di dunia ini. Hanya sebagian kecil yang beruntung untuk bisa bekerja di bidang yang ia sukai. Bahkan jika tadinya Anda bekerja di bidang yang menjadi passion Anda, wajar jika seiring berjalannya dengan waktu Anda ingin mengerjakan sesuatu yang lain alias memiliki passion di bidang yang lain. Sebelum pindah karir, berikut tips sebelum memutuskan untuk pindah jalur karir untuk Anda. Tes analisa karir yang hasilnya pas Langkah pertama yang bisa Anda lakukan adalah mencari tempat tes yang bisa menganalisa kondisi psikologi yang Anda miliki termasuk kepribadian, karakter, minat, bakat, dan juga cara Anda berpikir serta berkomunikasi agar pilihan karir yang direkomendasikan bisa lebih pas. Tentu Anda tidak ingin terjebak dengan pekerjaan yang nampaknya tepat dengan karakter Anda tapi nyatanya kurang bisa membuat Anda bergairah. STIFIn bisa menjadi pilihan tes psikologi yang paling tepat untuk berkonsultasi pilihan karir yang paling pas dengan kepribadian dan juga bakat yang Anda miliki. Hasil rekomendasi dari tes setidaknya bisa membantu Anda untuk mulai melakukan riset dari setiap karir sebelum menentukan pindah pekerjaan atau tidak. Riset mengenai karir yang baru Hasil dari tes STIFIn hanya akan memberikan Anda rekomendasi jenis karir yang cocok dengan kepribadian dan juga bakat Anda. Untuk deskripsi pekerjaan, penghasilan yang bisa didapatkan, tantangan, dan juga bidang kerjanya tentu harus Anda sendiri yang mencari informasinya. Selain mengenai bidang kerja dan juga perusahaan-perusahaan yang bisa jadi tempat Anda mencari kerja baru, informasi lain yang wajib untuk dicari adalah apakah karir tersebut membutuhkan latar belakang pendidikan atau keahlian tertentu atau tidak. Jika ada kualifikasi yang dibutuhkan bagi SDM yang ingin masuk ke industri tersebut maka Anda bisa membuat rencana untuk mendapatkan pendidikan maupun sertifikasi yang dibutuhkan. Cari informasi mengenai etos kerjanya Anda mungkin memiliki ketertarikan dengan bidang industri yang berbeda dengan industri yang Anda tekuni saat ini, namun hal ini belum cukup untuk membuat Anda memutuskan untuk pindah karir. Pastikan juga etos kerja yang ada pada industri tersebut cocok dengan apa yang Anda inginkan baik itu ingin berada di zona nyaman atau yang bisa memberikan Anda tantangan baru. Untuk kerja menjadi seorang jurnalis misalnya tentunya harus siap untuk berburu berita dan memiliki jam kerja yang tidak konvensional, selalu dikejar dengan deadline, dan bisa memiliki kreativitas agar bisa mendapatkan berita terbaik tapi tetap dengan cara yang berada di jalur hukum, apakah hal tersebut adalah etos kerja yang Anda inginkan? Manfaatkan jaringan yang dimiliki Tidak mudah untuk pindah pekerjaan apalagi berpindah karir. Jika Anda bertekad untuk berpindah karir maka resiko yang harus diambil adalah mencari pekerjaan baru dan meninggalkan keamanan dari pekerjaan yang lama. Karena itu memiliki jaringan kontak yang cukup luas adalah hal yang bisa bermanfaat untuk kebutuhan profesional Anda. Anda bisa mengontak orang-orang yang bekerja di bidang industri yang jadi minat baru Anda baik untuk mencari informasi untuk riset karir atau bertanya-tanya adakah yang sedang membutuhkan tenaga kerja baru. Oleh karena itu perluas jaringan kontak Anda mulai dari sekarang. Untuk menemukan cara komunikasi dengan orang lain yang paling tepat bagi Anda, tes STIFIn bisa membantu untuk urusan tersebut. Pekerjaan lain tapi di industri yang sama Jika Anda jenuh dengan pekerjaan yang dimiliki saat ini, Anda tidak harus meninggalkan dunia industri yang sudah menjadi keahlian Anda untuk memulai di industri yang sama sekali baru. Anda masih bisa menggunakan keahlian yang dimiliki untuk melamar pekerjaan dengan posisi atau job desc yang berbeda tapi masih dalam satu industri yang sama. Dengan demikian Anda bisa menghemat waktu dan juga biaya karena tidak harus sekolah lagi untuk mendapatkan keahlian yang dibutuhkan untuk bekerja di industri yang baru tapi tetap bisa bekerja di bidang yang baru dan memberikan Anda pengalaman serta tantangan baru sehingga rasa jenuh pun bisa hilang. Baca Juga: Pentingnya Perencanaan Karir dalam Bekerja Setelah Anda mengetahui tips sebelum memutuskan untuk pindah jalur karir, Tes STIFIn sangat di rekomendasi kan untuk menganalisa cara kerja otak manusia sehingga hasil dari kepribadian, minat, dan juga bakat bisa di ketahui lebih akurat dan Anda pun bisa mengenal diri Anda lebih dalam. Tes bisa dilakukan secara individu bisa juga dilakukan secara kelompok dan tidak membutuhkan waktu yang lama untuk mengerjakan tesnya maupun untuk mengetahui hasilnya.
-
Kenapa Tes STIFIn?
Kenapa Tes STIFIn – Setiap karakter manusia yang Allah cipatkan memiliki bentuk dan guratan sidik jari yang unik dan berbeda dengan lainnya. Tidaklah sama, bahkan sejak usia 24 minggu di dalam kandungan. Seiring perkembangan jaman bahwa ada sebuah metode yg dipakai untuk mengetahui dan mengidentifikasi data diri seseorang dalam proses untuk mengetahui potensi dan bakat seseorang melalui tes sidik jari. Didalam Alqur’an sidik jari sebagai tanda pengenal manusia, “Apakah manusia mengira, bahwa Kami tidak akan mengumpulkan (kembali) tulang belulangnya?, (Bahkan) Kami mampu menyusun (kembali) jari-jemarinya dengan sempurna.” (Q.S Al Qiyamah 3-4) sudah jelas bukan ayat diatas. Bahwa sidik jari manusia merupakan sesuatu yang spesial dan unik, bahwa akan banyak tanda kebesaran yang Allah berikan melalui sidik jari. Seiring berkembangnya tes psikologi yang biasa menggunakan tes psikometrik untuk mengetahui minat dan bakat seseorang. Sekarang sudah banyak yang telah menggunakan metode sidik jari sebagai alat bantu untuk bisa mengetahui sifat dan kepribadian seseorang yang akan menentukan minat bakat atau profesi yang akan dipilihnya. Karena dari sifatnya tes sidik jari dikenal dengan tes biometrik yang artinya tes yang dilakukan dengan cara mengukur sesuatu yang melekat pada diri seseorang, salah satunya adalah sidik jari. Dengan melakukan tes pengukuran sidik jari. Kita akan dimudahkan untuk mengetahui gaya bekerja otak yang paling dominan, yang dimana pola guratan sidik jari terhubung dengan cara kerja otak. Darinya kita bisa mengetahui potensi, minat bakat seseorang bahkan sampai motivasi belajar, pola komunikasi, dan menentukan jurusan sekolah atau karir yang sesuai dengan genetiknya. Semua menggunakan proses analisis sidik jari yang dimana dianggap dapat membantu memberikan rekomendasi yang tepat untuk kita dan orangtua dalam menentukan pola pengasuhan yang tepat kepada anaknya. Bahkan bisa membantu melakukan pengembangan diri yang optimal untuk mencapai jalur kesuksesan yang tepat. Bahkan hebat nya tes sidik jari ini bersifat objektif tanpa dipengaruhi unsur kondisi fisik seperti sehat atau sakit dan unsur psikologis seperti sedih, senang, tertekan atau metafisik yang lainnya sehingga pada anak kecil yang sedang tertidur pulas pun dapat dilakukan proses pengambilan datanya. Lalu tes sidik jari ini juga tidak dipengaruhi oleh kondisi usia seseorang jadi setiap manusia dengan mudahnya mengetahui potensi serta kelebihan yang dimilikinya, termasuk orangtua yang sudah lanjut usia sekalipun dalam menghabisi masa tua yang Bahagia. Menurut penelitian Indonesia Career Center Network (ICCN) 87% mahasiswa Indonesia salah jurusan kuliah dan banyak yang tidak sesuai dengan passion mereka sehingga mengakibatkan kinerja kurang optimal. Dengan demikian sangat penting mengetahui minat bakat dan pemilihan jurusan yang sesuai. Sehingga analisa sidik jari merupakan langkah yang tepat agar semakin optimal dalam mengetahui passion yang ada dalam diri sehingga tidak ada istilah stupid cost atau menghabisi biaya berlebih dan terbuang di kemudian hari. Tahun ini generasi milenial menjadi hal yang perlu diperhatikan. Terlebih Generasi Milenial sekarang tidak sedikit yang menentukan sebuah passion ataupun pemilihan profesi tidak melulu menjadi hal yang utama untuk diperhatikan. Melainkan generasi milenial cenderung lebih gampang bosan akan sesuatu sehingga membuatnya menjadi tidak fokus dalam aktivitasnya. Ada kalanya juga ketertarikan yang kuat terhadap gadget (no gadget no life). Generasi yang suka serba cepat dan instan, melakukan segala secara multitasking, cenderung mudah ikut-ikutan terhadap lingkungannya. Jika tidak mengetahui dan mengenal diri sendiri. Semua fenomena itu dapat menjadi tantangan yang tidak mudah dilalui untuk bisa mencapai kesuksesan. Untuk itu diperlukan sebuah alat ukur yang akurat agar dapat dengan mudah mengetahui kepribadian, potensi, minat bakat pada pengembangan diri sehingga fenomena tersebut menjadi sebuah hal yang bisa dilalui dengan baik. Dengan itu tes STIFIn hadir untuk membantu semua persoalan yang terjadi tidak hanya pada generasi milenial bahkan untuk kita semua. Kenapa Tes STIFIn? Karena STIFIn ialah sebuah konsep yang menggunakan metode analisa sidik jari yang mengukur cara kerja otak berdasarkan sistem operasinya, bukan hardware. STIFIn juga merupakan singkatan dari 5 Mesin Kecerdasan yang memetakan kecerdasan dominan manusia terdiri dari Sensing, Thinking, Intuiting, Feeling dan Insting yang mana semua memiliki sebuah potensi yang luar biasa dan kebermanfaat yang baik untuk semua. Bahkan tag line ‘fokus satu hebat’ melekat di STIFIn karena apabila Anda sudah melakukan tes STIFIn dengan mudahnya kita mengetahui belahan otak mana yang dominan yang menjadi kekuatan utama dalam menentukan pengembangan diri yang sesuai. Keunggulan dari konsep STIFIn adalah Simpel, Akurat dan Aplikatif. Simple karena Dari miliaran manusia STIFIn dikelompokkan hanya dalam 5 Mesin Kecerdasan dan 9 Personaliti Genetik. Kita hanya perlu mengingat satu diantaranya dan menjadikannya kekuatan utama fokus satu hebat. Konsep STIFIn semakin memudahkan kita semua terkhusus generasi milenial yang membutuhkan bukti yang kongkrit karena keakuratan tes STIFIn yaitu 95% saat di uji realibilitasnya dan validitasnya. Terakhir sifatnya yang aplikatif karena mampu di aplikasikan di segala aspek kehidupan kita, contohnya ketika sedang berdiskusi, kita akan mengetahui pola komunikasi yang terbaik. Sehingga bisa membantu saat kita melakukan dealing project bersama klien. Selain itu juga STIFIn juga memiliki beberama tematik pendalaman dari keilmuan tentang parenting, learning, teaching, couple, bussiness, dan banyak lainnya. Adapun kenapa tes STIFIn? karena di jaman sekarang seperti ini untuk mencicipi berbagai profesi sepertinya akan jauh tertinggal dengan orang-orang yang sudah bisa fokus menikmati hasil dari profesi nya. Contoh sebut saja public figure Atta Halilintar yang hidup fokus menjalani rutinitasnya sebagai “Youtuber” dengan penghasilan Ratusan bahkan miliaran rupiah perbulannya. Untuk sampai di titik itu tidak lah mudah melainkan butuh waktu yang cukup lama sehingga bisa sampai sekarang. Ia juga fokus serta disiplin membuat sebuah konten menarik. Nahh tidak ada kata terlambat, kalau kita melakukan tes STIFIn dari sekarang. Dengan mengetahui potensi kelebihan, hidup akan menjadi lebih termotivasi dengan semangat ingin terus bertumbuh dan melakukan hal yang produktif. Karena hal yang dijalankan adalah suatu aktivitas yang sangat disenanginya, sehingga tidak ada kata bosan atau rasa jenuh melainkan rasa bahagia yang dialami. Ibarat sebuah pisau yang diasah tapi pada sisi bagian yang tumpulnya, maka membutuhkan berapa lama untuk menjadikan pisau tersebut tajam dan dapat dihasilkan? Namun kalau sudah mengetahui sisi yang tajam kemudia semakin diasah agar semakin tajam, maka akan sangat mudahnya mengahsilkan sesuatu dari ketajaman pisau tersebut. GIMANA CARA KERJA TES STIFIn? Caranya mudah banget, karena setiap promotor STIFIn sudah tersebar di berbagai daerah Indonesia. Cukup menghubungi promotor STIFIn dan janjian untuk waktunya untuk melakukan tes STIFIn tersebut. Proses yang dilakukan sampai keluar …
-
Bahasa Cinta sesuai Mesin Kecerdasan STIFIn
Bahasa Cinta sesuai Mesin Kecerdasan STIFIn – Cinta ibarat rasa harus paket lengkap sehingga menghasilkan lezat, nikmat dan pastinya berkah sehingga nagih dan nagih apabila dicicipi #Eaa Setiap orang memiliki bahasa cintanya sendiri, agar rasa cinta kita dapat dirasakan oleh orang tercinta sehingga keharmonisan dalam menjalin komunikasi dan hal apapun itu. Dari buku I Know You Parenting (Cover Merah) Karya Miss Hiday pada hal 324 beliau menjelaskan bahwa bahasa cinta setiap orang cukup mudah di pahami dengan menggunakan frame STIFIn. SENSING bahasa cintanya KEBENDAAN THINKING bahasa cintanya KEDUDUKAN INTUITING bahasa cintanya KEBEBASAN FEELING bahasa cintanya KEDEKATAN INSTING bahasa cintanya KEDAMAIAN Apa sih maksudnya? yuk bahas satu persatu Bagi kamu yang bertipe SENSING terkadang mengartikan bahasa cinta itu dengan memberikan atau diberikan suatu KEBENDAAN yang mana terlihat bentuk dan fisiknya sehingga nyata untuk orang SENSING menyatakan bahwa itu memang disenanginya, namun akan kurang sesuai apabila tipe SENSING hanya di berikan puisi pada saat hari bahagianya tanpa ada bentuk fisik yang terlihat oleh panca inderanya. Hiii kamu yang bertipe THINKING, seolah agak kurang menyenangkan apabila di hari bahagia kalian seseorang memberikan kado apalagi kadonya yang memang tidak di butuhkan. bagi THINKING di beri amanah atau KEDUDUKAn jauh lebih menyenangkan dan sesuai dengan bahasa cinta yang diinginkannya, sebab kedudukan bisa membuatnya menjadi lebih tanggung jawab dan bermanfaat baik untuk dirinya dan orang-orang disekitarnya. Buat kamu INTUITING dengan bermodalkan Mimpi dan Kreativitas pasti mendambakan KEBEBASAN untuk terus menghasilkan karya cipta, sehingga buat yang ingin dipahami dan memahami INTUITING coba deh berikan mereka KEBEBASAN atau RUANG agar bahasa cinta nya sesuai dengan yang dibutuhkan si INTUITING Sobaat FEELING yang penuh akan cinta dan kasih sayang tak usah di ragukan lagi untuk hal ini sebuah moment KEDEKATAAN atau BOUNDING haruslah tercipta untuk memahami bahasa cinta sang FEELING. Sehingga pada saat ingin memahaminya tanpa perlu modal kado mahal atau kejutan yang aneh sekalipun sang FEELING akan klepek-klepek memberikan dan menerima rasa cinta itu, karena sudah terciptanya KEDEKATAN tersebut. Nahh buat kamu yang INSTING atau yang ingin memahami bahasa cinta sang INSTING itu dengan KEDAMAAIAN. kedamaian disini banyak yahh artinyaa contohnya tidak saling berselisih dan kompak itu bisa lho menjadi indicator KEDAMAIAN buat memahami sang INSTING yang serbabisa. Jadi buat memahami tipe ini cukup lah memberikan rasa aman, damai, dan tentram untuk bisa menarik hatinya. Nahhh jadi dari penjelasan di atas, mana yang akan kita berikan yang terbaik untuk orang yang kamu cintai? Pastinya yang sesuai dengan Mesin Kecerdasan merekakan, sehingga kita akan dengan mudah saling memahami karena dari kita saling paham apa yang satu sama lain. Baca juga: Rahasia Keluarga Bahagia dan Harmonis Karena CINTA itu MENGERTI dan CINTA itu MEMBERI yang dibutuhkan oleh pasangan kita. Yuk kenali bahasa cinta pasanganmu, sehingga hidupmu lebih berharmonis dan berwarna. (@martha_fildzah_)